Omicron BA. 5 Disebut Lebih Menular, Resiko Kematian Lebih Tinggi Terhadap Orang Belum Vaksin

- 24 Juli 2022, 11:00 WIB
Ilustrasi Covid-19 Subvarian Omicron BA.5 lebih menular.
Ilustrasi Covid-19 Subvarian Omicron BA.5 lebih menular. /Pixabay/

KLIK CIAYUMAJAKUNING - Covid-19 varian Omicron BA.5 disebut lebih cepat menular dibanding varian sebelumnya, bahkan untuk orang yang belum menerima vaksin sama sekali, resiko kematian lebih tinggi jika terkena virus ini. 

Bahkan dalam sebuah penelitian, varian Omicron BA.5 bisa mengakali sistem kekebalan tubuh seseorang, meskipun sudah mendapatkan vaksin. 

Namun, studi tentang varian Omicron BA.5 ini masih bersifat pendahuluan dan belum ada studi lanjutan dari ilmu kedokteran lain. 

Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com, data terbaru menunjukkan bahwa Covid-19 varian Omicron BA.5 menyebar lebih cepat daripada varian sebelumnya.

Baca Juga: Lima Jemaah Haji Kabupaten Majalengka Positif Covid-19

Hal tersebut merupakan hasil dari pemantauan bagaimana Omicron BA.5 menyebar ke seluruh dunia, dan kini melampaui varian BA.2 yang sebelumnya disebut sangat menular.

Dalam seminggu terakhir, kasus Omicron BA.5 di Amerika Serikat (AS) telah meningkat sebanyak 10 persen.

Selain itu, sebuah penelitian menunjukkan bahwa Omicron BA.5 juga memiliki sifat yang menghindari kekebalan, sehingga dinilai mengurangi kemanjuran vaksin.

“BA.5 memiliki mutasi pada protein lonjakannya yang memberikan peningkatan kemampuan untuk menghindari respons kekebalan tubuh dari infeksi Covid-19 sebelumnya, terutama jika kekebalan berkurang, dan perlindungan dari vaksin yang dirancang untuk memerangi jenis Covid-19 asli,” kata Bernadette Boden-Albala, direktur dan dekan pendiri program kesehatan masyarakat di University of California Irvine.

Halaman:

Editor: Fazriel Dhany

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini

x