KLIK CIAYUMAJAKUNING - Semenjak Pangeran Cakrabuana atau Mbah Kuwu Carbon membawa Nyi Mutmainah (nama kecil dari Nyi Mas Gandasari) dari Negeri Pasai.
Ia diajarkan berbagai ilmu, dari ilmu agama, ilmu kanuragam, ilmu silat. Ny Mas Gandasari begitu tekun dalam mempelajari ilmu yang diberikam oleh pangeran Cakrabuana.
Sehingga, saat Ny Mas Gandasari menginjak dewasa ia mendapat gelar 'Wanojaha linggihing pangelmu wuleding raga kang sakti mandraguna'
Sunan Gunung Jati sadar saat melihat Nyi Mas Gandasari yang berparas cantik dan memiliki berbagai ilmu.
Baca Juga: Asal Usul Nyi Mas Gandasari Menjadi Anak Angkat Pangeran Cakrabuana, Inilah Kisahnya
Untuk menyempurkan gelarnya, Sunan Gunung Jati memandikan Nyi Mutmainah dengan air dari kendi pertula.
Tidak disangka setelah dimandikan dengan air itu tubuhnya menjadi harum yang berlipat-lipat wanginya.
Bukan hanya itu, dia juga digambarkan juga parasnya bertambah cantik. Dan saat itulah Nyi Mutmainah diberi nama Nyi Mas Gandasari yang berarti Wangi yang berlipat-lipat.
Wajah cantik dan bau harumnya segera menggerkan nagari Cirebon, berbondong-bondong para gegeden Carbon melamarnya, hanya saja perempuan yang satu ini menolaknya.
Baca Juga: Asal Usul Desa Panguragan, Pedukuhan Nyi Mas Gandasari Hadiah dari Sunan Gunung Jati
Sebagai ayah angkat Mbah Kuwu melihat itu bermusayawarah dengan Sunan Gunung Jati dan Sunan Kalijaga. Kesepakatan musayawarah itu menghasilkan sayembara.
Disamping untuk mencari pasangan, di sisi lain juga untuk menguji kesaktian perempuan muda tersebut.
Informasi yang berisi; " Barangsiapa diantara pelamar yang dapat mengalahkan Nyi Mas Gandasari, Maka dialah jodohnya,"
Segeralah informasi tersebut itu menyebar ke seluruh gegeden Cerbon, mereka berbondong-bondong datang dalam arena sayembara.
Baca Juga: Perang Tanding Syekh Magelung Sakti Mampu Kalahkan Kesaktian Nyi Mas Gandasari
Namun tidak ada satupun dari gegeden yang dapat mengalahkan Nyi Mas Gandasari. ***