Jadikan Peringatan Hari Jadi Ke-77 Provinsi Jabar Sebagai Momentum Masa Transisi dari Pandemi menjadi Endemi

22 Agustus 2022, 21:52 WIB
Gubernur Jabar, Ridwan Kamil menyatakan Peringatan Hari Jadi Ke-77 Provinsi Jabar sebagai momentum masa transisi dari pandemi menjadi endemi /Humas Pemprov Jabar

KLIK CIAYUMAJAKUNING- Kegiatan Upacara Peringatan Hari Jadi Ke-77 Provinsi Jawa Barat, dipimpin langsung oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang berlangsung di Lapangan Gasibu Bandung, Jumat (19/8).

Dalam kesempatan ini Gubernur Jabar, Ridwan Kamil menyatakan Peringatan Hari Jadi Ke-77 Provinsi Jabar sebagai momentum masa transisi dari pandemi menjadi endemi untuk bangkit dan pulihkan ekonomi, serta jadi pengingat bagi semua atas apa yang telah, sedang dan yang akan dilakukan untuk mewujudkan Jabar Juara Lahir Batin.

Jabar yang lebih maju, lebih sejahtera dan lebih berkeadilan, untuk masa depan Jabar yang lebih baik.

“Peringatan Hari Jadi Ke-77 Provinsi Jabar ini merupakan hari yang bersejarah, karena selama hampir tiga tahun Provinsi Jabar berjuang bangkit dan mampu pulih dalam kedaruratan akibat pandemi COVID-19 yang dihadapi Indonesia dan dunia. Maka jadikanlah momentum ini sebagai motivasi dan refleksi diri untuk Jabar lebih baik lagi,” tutur Ridwan Kamil, dilansir dari laman jabarprov.go.id pada Minggu (21/8).

Lanjut Ridwan Kamil menerangkan, saat ini dunia mengalami goncangan pandemi COVID-19, goncangan revolusi industri 4.0, ditambah goncangan pemanasan global.

Berbagai guncangan itu menuntut semua pihak untuk merespon dan beradaptasi, terlebih Provinsi Jabar dengan 50 juta jiwa penduduk atau 20 persen dari penduduk Indonesia.

“Alhamdulilah kami telah mengantisipasi dengan berbagai cara yang inovatif dan adaptif,” ungkap Gubernur Jabar.

Sebagai informasi, berbagai capaian inovatif dan adaptif yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jabar, dapat terlihat melalui capaian-capaian indikator makro yang diraih di usia ke-77 Provinsi Jawa Barat.

Capaian Indeks pembangunan Manusia (IPM) Jabar mencapai 72,45 poin meningkat 0,36 dibanding tahun sebelumnya, persentase penduduk miskin 7,97 persen menurun 0,64 persen. 

Laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,14 poin meningkat 0,3 poin, Tingkat Pengangguran Terbuka 9,82 poin menurun 0,64 poin dari tahun sebelumnya.

Sementara Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) juga mengalami peningkatan menjadi 3,74 poin meningkat 0,5 poin, Perekonomian Jawa Barat juga tumbuh sebesar 5,68 persen bahkan di triwulan kedua tahun 2022 ini perekonomian Jabar lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,44 persen. 

Hal itu, dipicu oleh prestasi Jawa Barat melalui investasi pertumbuhan ekspor dan perdagangan dalam negeri.

Tidak hanya itu, Provinsi Jabar juga berturut-turut menjadi tempat investasi terbaik di Indonesia, tercatat realisasi tahun 2021 sebar Rp236,13 triliun dengan menyerap sekitar 135 ribu tenaga kerja. Provinsi Jabar juga menjadi provinsi pengekspor terbesar nasional sebesar Rp15,71 miliar dolar amerika atau 13,67 persen. 

“Alhamdulilah di triwulan ke 2 ini, nilai ekspor kita mencapai Rp19,23 miliar dolar dan berhasil jadi juara satu tingkat nasional. Mari dengan berbagai capaian prestasi ini kita wujudkan Jabar Juara untuk Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh,” tambah Gubernur yang akrab disapa Kang Emil.

Menurutnya, dirinya selalu menyelaraskan berbagai pembangunan baik dengan desa juga kota untuk meminimalisir terjadinya ketimpangan di Jawa Barat. Salah satunya melalui Program Desa Digital untuk membantu mengembangkan potensi desa sehingga masyarakat desa dapat memanfaatkan teknologi digital secara inklusif.

Bahkan katanya, dari sekitar 1000-an desa tertinggal pada tahun 2018, kini jadi 0 desa tertinggal di Jawa Barat. Indeks Desa Membangun juga tumbuh 0,33 poin, pertumbuhan desa mandiri atau desa bintang lima dari 30 kini menjadi 1.100 desa mandiri.  

“Alhamdulilah telah saya deklarasikan, bahwa tak satu desa pun tertinggal di Provinsi Jabar karena sudah zero desa tertinggal. Bagi desa terbaiknya kami berikan mobil Maskara (Mobil Aspirasi Kampung Juara) sebagai bentuk apresiasi dari kami,” tegasnya.

Selain itu, Provinsi Jabar juga sudah membangun 12 command center baik di kota dan kabupaten sebagai upaya untuk meningkatkan layanan publik secara cepat.

Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan, untuk tahun 2022 ada sembilan pembangunan jalan tol baru, dan menjadikan Provinsi Jabar sebagai Provinsi paling banyak membuat jalan tol. Salah satu tol terpanjang yakni pembangunan tol Tasikmalaya-Cilacap. 

Tahun 2022 ini juga Pemprov Jabar sedang membangun dua bendungan yakni bendungan Ciawi dan Sukamahi di Kabupaten Bogor untuk memenuhi irigasi masyarakat di Jabodetabek.

“Mudah-mudahan akhir tahun ini kami juga bisa menyelesaikan masjid kebanggaan, yakni masjid Al-Jabbar yang merupakan Masjid Agung Provinsi Jabar,” pintanya.

Dirinya juga berterima kasih kepada seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Jabar, para ASN se-Jawa Barat dan seluruh masyarakat se-Jawa Barat, atas dukungan, motivasi, kolaborasi, kerjasama, dan kerja keras sehingga Jawa Barat dapat bangkit, pulih dari pandemi serta meraih berbagai prestasi membanggakan tercatat ada 345 penghargaan baik tingkat nasional dan internasional. 

Sebagai informasi, selain Upacara peringatan Hari Jadi Ke-77 Provinsi Jabar, serangkaian agenda peringatan juga dilaksanakan yakni, pemotongan tumpeng bentuk angka 77, prosesi tiga budaya Jawa Barat, Rapat Paripurna, Festival Kuliner se-Jawa Barat, dan Festival Kreativitas dan Budaya Jawa Barat. (*)

Editor: M. Kemal

Tags

Terkini

Terpopuler