Network
KLIK CIAYUMAJAKUNING - Asal usul Desa Panguragan, menurut beberapa cerita merupakan sebuah pedukuhan yang dihadiahkan kepada Nyi Mas Gandasari.
Nyi Mas Gandasari yang merupakan sosok yang paling berjasa bagi Kesultanan Cirebon, diberikan hadiah berupa pedukuhan oleh Sunan Gunung Jati.
Pedukuhan tersebut menjadi tempat tinggal Nyi Mas Gandasari hingga akhir hayatnya dan menjadi asal usul Desa Panguragan.
Saat ini, Panguragan selain menjadi sebuah nama desa, juga jadi nama sebuah kecamatan di wilayah itu sendiri.
Baca Juga: Perang Tanding Syekh Magelung Sakti Mampu Kalahkan Kesaktian Nyi Mas Gandasari
Secara secara geografis Desa Panguragan berada di Kecamatan Panguragan, Kabupaten Cirebon.
kecamatan Panguragan berbatasan dengan Kecamatan Suranenggala di sebelah Timur, dan di sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Arjawinangun dan Klangenan.
Terdapat 9 desa dibawah struktur administrasi Kecamatan Panguragan. Yakni, Desa Gujeg, desa Kalianyar, Desa Karanganyar, Desa Kroya, Desa Lemahtamba, Desa Panguragan Kulon, Desa Panguragan Lor, Desa Panguragan Wetan dan Desa Panguragan.
Menurut catatan beberapa sejarah, Desa Panguragan merupakan desa yang dipimpin oleh seorang wanita bernama Nyi Mas Panguragan.
Baca Juga: Salah Satu Kesaktian Nyi Mas Gandasari, Hancurkan Pengaruh Tombak Trisula Milik Prabu Cakraningrat
Dari situlah asal usul nama Desa Panguragan yang diambil dari nama penguasa pada waktu itu.
Nyi Mas Gandasari atau Nyi Mas Panguragan menjadi pemimpin di desa tersebut, karena jasanya kepada Kesultanan Cirebon dalam membantu menyebarkan agama Islam.
Oleh karena jasa-jasanya itu, Nyi Mas Gandasari diberikan hadiah berupa pedukuhan oleh Sunan Gunung Jati yang kelak menjadi sebuah desa yang bersama Paguragan.
Jasa Nyi Mas Gandasari yang paling terkenal, ketika berhasil menaklukan Kerajaan Rajagaluh yang dipimpin Prabu Cakraningrat.
Pada saat itu, pasukan Kesultanan Cirebon kesulitan untuk menaklukan kerajaan yang dipimpin Prabu Cakraningrat itu.
Baca Juga: Kisah Nyi Mas Gandasari, Putri Raja Pasai Yang Dibesarkan Pangeran Walang Sungsang
Dengan kekuatan rajanya, Sunan Gunung Jati kemudian mengutus Nyi Mas Gandasari untuk mencuri jimat milik Prabu Cakraningrat.
Singkat cerita, Nyi Mas Gandasari berhasil mencuri jimat milik Prabu Cakraningrat dengan cara menyamar menjadi penari ronggeng.
Tanpa jimat tersebut, kekuatan Prabu Cakraningrat hilang, maka Kerajaan Rajagaluh pun berhasil ditaklukkan untuk menyebarkan agama Islam di sana.
Selain itu, kiprah Nyi Mas Gandasari juga ikut berperan dalam pembentukan Indramayu.
Menurut cerita, selama hidupnya Nyi Mas Gandasari tidak memiliki suami, meski memiliki paras yang cantik.
Baca Juga: Misi Mencuri Jimat Bokor Mas Milik Prabu Cakraningrat, Menjadi Asal Usul Desa Hulubanteng
Oleh sebab itu, maka muncul sebutan 'Perawan Sunti' untuk Nyi Mas Gandasari, atau wanita yang selama hidupnya tidak bersuami.
Selain Itu, Nyi Mas Gandasari juga dikenal sebagai satu-satunya penglima perang wanita milik Kesultanan Cirebon.
Saat ini, ditinjau dari peninggalan sejarah, Desa Panguragan memiliki situs makam keramat.
Situs Makam Keramat Nyi Mas Gandasari, Situs Makam Keramat Bluwuk serta Situs Makam Keramat Balong.
Jika Jumat Kliwon, banyak masyarakat yang datang untuk berziarah ke situs makam tersebut. ***
