Network
KLIK CIAYUMAJAKUNING- Kuliah kerja nyata (KKN) adalah salah satu bagian dari kegiatan akademik yang bersifat sosial aplikatif. Mahasiswa akan terjun langsung ke lingkunganmasyarakat dan menerapkan ilmu yang sudah didapatkan di perkuliahan.
Demikian disampaikan Bupati Cirebon H Imron, pada pelepasan Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Cirebon, di Pendopo Bupati Jalan kartini Kota Cirebon, Senin (1/8).
Dikatakan Imron, ilmu yang diperoleh dapat langsung dirasakan manfaatnya baik oleh mahasiswa maupun masyarakat. KKN juga merupakan salah satu kegiatan, dimana mahasiswa benar-benar menjunjung tinggi dan mengabdikan tri dharma perguruan tinggi.
“KKN merupakan suatu kegiatan yang dirasa penting baik bagi mahasiswa maupun bagi masyarakat. Bagi mahasiswa, KKN merupakan aktivitas belajar yang dilakukan lintas keilmuan dalam menggali, menghayati dan mencari solusi masalah-masalah pembangunan masyarakat di pedesaan,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Ketua Panitia KKN UNU Cirebon Andi Kiswanto mengatakan, sebanyak 214 mahasiswa UNU Cirebon KKN.
Kali ini lanjut Andi, KKN 2022 bekerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Mahasiswa KKN diberikan tanggung jawab melakukan literasi digital desa-desa di Kecamatan Sedong dan Kecamatan Susukan Lebak, Kabupaten Cirebon.
Sebelum diterjunkan ke lapangan, mereka terlebihdulu dibekali ilmu pengetahuan dan wawasan yang cukup.
"Tugas teman-teman mahasiswa ini yang paling utama meliterasi digital masyarakat desa di sana. Kedua, mengamalkan ilmu sosial dan ilmu akademisnya. Ketiga, memberikan nilai manfaat bagi universitas sebagai lembaga pendidikannya. Harapannya, UNU Cirebon memberikan nilai manfaat lebih untuk masyarakat Cirebon," tutur Andi.
Andi yang juga menjabat Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNU Cirebon menyebutkan, 214 mahasiswa itu dari 6 fakultas, yakni Ilmu Pendidikan dan Keguruan, Hukum, Ilmu Komputer, Ekonomi, Agama Islam dan Fakultas Teknik Kelautan dan Perikanan. KKN berlangsung hingga 9 September. Setelah KKN, akan ada seminar nasional.
Selama mahasiswa KKN, masyarakat desa di Kecamatan Sedong dan Susukan Lebak akan diberikan pemahaman literasi digital melalui sosialisasi. Selain, memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak mudah percaya kabar bohong (hoaks).
