Isu Mie Instan Naik Harga Bikin Mahasiswa dan Pemilik Warung Galau

- 17 Agustus 2022, 13:32 WIB
Ilustrasi mie instan
Ilustrasi mie instan /

KLIK CIAYUMAJAKUNING- Beredar Isu mie instan yang akan naik harganya tiga kali lipat, jadi bahan perbincangan menarik di kalangan mahasiswa di Kabupaten Majalengka

Termasuk pemilik warung dan kedai yang. menjadi tempat langganan para para mahasiswa di Majalengka ini nongkrong untuk mengganjal makan siang, namun lebih memilih mie instan untuk mengobati rasa laparnya. 

Salah seorang mahasiswi di Majalengka, Yanti mengatakan, ia sebetulnya merupakan warga Sumedang yang sedang kuliah di perguruan tinggi di Majalengka. Sementara, nyaris setiap hari ia makan mie instan dengan alasan untuk mengirit uang. 

"‎Saya juga kan ngekos. Biasanya saya nyetok mie instan itu, seminggu bisa lima atau enam bungkus. Biasanya saya beli 15 ribu, itu dapat enam, mie instan yang kuah, karena harganya kan masih Rp2.500,- kalau nanti naik tiga kali lipat, 15 ribu saya hanya dapat dua bungkus," ungkapnya, Senin, (15/8). 

Mahasiswi lainnya Irma mengatakan hal yang sama. Sebagai orang yang suka ngemil, terkadang mie instan yang ada di dalam persediaannya itu, ia makan secara mentah dengan cara dibuat keremes. 

"Ya kadang ngemil pakai mie instan. Dihancurkan dulu dengan cara diremas, lalu dibumbui. Itu enak banget, cuma sekarang katanya mau naik ya harganya? Waduh, jadi cemilan mahal dong, saya mungkin mikir dua kali untuk jadikan cemilan," ungkapnya. 

Hal serupa diungkapkan pemilik kedai di dekat kampus, Kiki mengatakan, mayoritas pelanggannya adalah para mahasiswa dan mahasiswi. Rencana kenaikan harga mie instan ini sering dibahas akhir akhir ini. Dirinya pun tau hal itu dari mahasiswa yang pesan mie instan. 

"Biasanya kalau jam makan siang, banyak mahasiswa yang pesan mie goreng atau mie kuah, itu harganya Rp5.000 semangkok. Nah, kalau mie instan harganya jadi naik, kemungkinan sepuluh ribu untuk satu mangkuk, bisa lebih kalau mie goreng, karena saya hanya ngambil untung dua ribu saja," ungkap salah satu pemilik kedai di wilayah Majalengka. 

Sementara itu, wacana akan naiknya harga mie instan ini telah bergulir ketika seorang menteri menyatakan bahwa harga mie instan diprediksi akan naik tiga kali lipat. Isu ini ada hubungannya dengan perang Rusia dan Ukraina yang sampai saat ini belum menemukan titik perdamaian. (*)

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini

x