Fakta Seputar Sungai Aare Swiss, Lokasi Hilangnya Anak Ridwan Kamil

27 Mei 2022, 16:35 WIB
Penampakan Sungai Aare dengan keindahannya di Swiss /bern.com

KLIK CIAYUMAJAKUNING - Anak sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau Eril dilaporkan hilang terseret arus sungai Aare di Swiss, Kamis 26 Mei 2022 waktu setempat.

Proses pencarian Eril di Sungai Aare masih berlangsung, dengan bantuan tim SAR dan polisi Swiss yang masih dilakukan hingga hari ini.

Berenang di Sungai Aare menjadi tradisi resmi Swiss versi UNESCO, apalagi memasuki musim panas.

Sungai yang sangat sering dikunjungi turis lokal dan mancanegara ini, memiliki daya tarik keindahan air yang jernih sebening kristal.

Dikutip MapayBandung.com dari bern pada Jumat 27 Mei 2022, berikut fakta Sungai Aare Swiss yang menarik untuk disimak.

Baca Juga: Berenang di Sungai Aare, Lokasi Hilangnya Anak Ridwan Kamil, Merupakan Tradisi Resmi Swiss versi UNESCO

1. Mengalir di tiga sisi Kota Bern

Sungai Aare melintasi tiga sisi Kota Bern, dengan air biru kehijauan sebening kristal ini sangat sering dikunjungi para turis saat musim panas.

2. Melintasi situs warisan dunia UNESCO

Sungai Aare yang melintasi beberapa wilayah di Swiss ini merupakan satu dari sekian sumber air yang masih digunakan.

Dengan panjang 292 kilometer, Sungai Aare melintasi Kota Tua Bern yang menjadi situs warisan dunia UNESCO.

Baca Juga: MUI Jawa Barat Kirimkan Doa untuk Keselamatan Putra Sulung Ridwan Kamil

3. Sungai terpanjang di Swiss

Membentang sepanjang 292 kilometer, Sungai Aare adalah sungai terpanjang yang mengalir di Swiss.

Sungai dengan air yang jernih ini berasal dari mata air Pegunungan Kanton Bern, Aargletschers dan bermuara ke Sungai Rhein.

4. Air jernih berasal dari lelehan gletser

Sungai Aare yang menjadi sungai terpanjang di Swiss itu berasal dari gletser Oberaar di Pegunungan Alpen Bernese timur.

Lelehan gletser tersebut melalui danau Brienz dan Thun, melewati ibu Kota Bern, disalurkan ke Danau Biel dan akhirnya mengalir ke Sungai Rhine di Koblenz.

Baca Juga: Anak Sulung Ridwan Kamil Belum Ditemukan, Masjid Al Muttaqin Gedung Sate Gelar Doa Bersama

5. Digunakan sebagai perlindungan musuh

Pada Abad Pertengahan, ketika kota Bern tersebar di bagian bawah semenanjung, Sungai Aare memberikan perlindungan besar dari tentara asing di tiga sisi kota.

6. Melintasi jembatan Pont de Nydegg

Sungai Aare melintasi jembatan Pont de Nydegg, jembatan megah dengan arsitektur Eropa yang menghubungkan bagian timur kota tua Bern ke bagian kota yang baru.

Jembatan Pont de Nydegg dibangun secara paralel pada tahun 1840 dan saat merupakan satu-satunya jembatan yang melintasi Sungai Aare.

Baca Juga: Emeril Khan Muntadz, Putra Ridwan Kamil Terseret Arus Sungai Saat Berenang di Swiss, Masih Dicari Tim SAR

7. Surga bagi para pencinta olahraga air

Bagi masyarakat Swiss, siapa yang membutuhkan laut?

Pada hari-hari di musim panas, orang-orang Bern akan melompat ke Sungai Aare untuk berekreasi, mengapung di Sungai Aare, atau sekadar berjemur di sana.

8. Tradisi berenang di Sungai Aare

Perlu diketahui bahwa berenang di Sungai Aare adalah kegiatan resmi dalam daftar tradisi Swiss UNESCO.

Kegiatan ini adalah bagian dari pengalaman otentik saat mengunjungi Swiss dan Kota Bern.

Baca Juga: DLH Ajak Masyarakat Atasi Sampah Mulai dari Rumah Tangga

9. Tidak boleh melompat langsung saat musim panas

Melompat sekaligus ke Sungai Aare tidak dianjurkan karena cuaca yang panas berbanding terbalik dengan suhu air yang dingin.

Sebelum masuk ke Sungai Aare, perlu waktu untuk beradaptasi dengan suhu air.

Warga Bern menyarankan untuk memasukkan bagian tubuh sedikit demi sedikit sebelum sepenuhnya berenang.

Disclaimer: Tulisan ini sudah tayang di MapayBandung.Pikiran-Rakyat.com tanggal 27 Mei 2022, dengan judul "9 Fakta Sungai Aare Swiss, Lokasi Hilangnya Putra Ridwan Kamil saat Berenang" ***

Editor: Fazriel Dhany

Sumber: Mapay Bandung

Tags

Terkini

Terpopuler