Pipa Pertamina di Tukdana Bocor, Warga Desa Pagedangan Panik

- 29 Juni 2022, 09:03 WIB
Lokasi bocornya pipa milik PT Pertamina di Desa Pagedangan, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu
Lokasi bocornya pipa milik PT Pertamina di Desa Pagedangan, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu /

KLIK CIAYUMAJAKUNING - Pipa milik Pertamina EP di Desa Pagedangan Blok Citra RT03 RW02, Kecamatan Tukdana, Kabupaten Indramayu bocor pada, Senin 27 Juni 2022 sekitar pukul 22.00 WIB.

Kebocoran tersebut mengeluarkan suara seperti ledakan namun tidak keras, warga di sekitar lokasi pun geger.

Pasalnya, bocornya pipa gas Pertamina tersebut mengeluarkan minyak gas, bercampur lumpur yang menyembur kepemukikan warga.

Berdasarkan keterangan warga setempat, kejadian bocornya pipa eksploitasi minyak dan gas milik Pertamina di Blok Citra RT03 RW02 ini terjadi pada pukul 21:30 WIB.

Baca Juga: Amin Siap Cetak Pemuda Cakap Wirausaha, Sasaran Pemuda Putus Sekolah di Indramayu

Dan, pada saat itu warga sedang beristirahat di dalam rumah, namun tiba-tiba dikagetkan dengan bunyi keras yang bersumber dari pipa migas yang jaraknya dekat dengan pemukiman warga.

"Pukul setengah 10 malam, sempat dengar kaya ledakan tapi tidak keras, saat keluar rumah kaget sudah ada semburan kaya minyak mentah."

"Ada bau gasnya dan lumpur juga kedepan rumah saya," ucap warga setempat, Karsudin, Selasa 28 Juni 2022.

Beruntung, semburan lumpur yang turut membawa minyak tersebut hanya mengenai halaman depan rumahnya.

Baca Juga: Asal Usul Desa Tegalgubug, Tempat Beristirahat Ki Suro dalam Mengantar Calon Istri Sunan Gunung Jati

Tidak sampai masuk kerumah dan halaman rumah warga lainnya karena terhalang oleh saluran pembuangan air.

"Hanya halaman rumah saya saja yang kena lumpur bercampur minyak, masih ada bau-bau minyaknya."

"Tidak sampai ke belakang rumah karena material semburan masuk ke saluran pembuangan air," aku Karsudin.

Sementara itu, Sekertaris Desa Pagedangan Ade mengatakan, pihaknya menerima laporan dari masyarakat adanya pipa Pertamina EP Jatibarang Field hanya berselang berapa menit pasca alami kebocoran.

Baca Juga: Danrem 063 Sunan Gunung Jati Pimpin Sertijab Dandim

Kemudian, langsung menghubungi banlok pekerja Pertamina yang ada di Desa Pegedangan. 

Kemudian lewat banlok tersebut melaporkan ke pihak Pertamina EP untuk dilakukan penanganan. 

"Alhamdulillah sekitar pukul 12 malam sudah bisa terhenti tidak menyembur lagi."

"Untuk sekarang masih dipasang garis peringatan oleh pihak Pertamina."

Baca Juga: Beli Pertalite Wajib Pakai MyPertamina, Amankah Pemakaian HP di Lokasi SPBU?

"Pekerja dari Pertamina sedang melakukan pembersihan halaman rumah warga yang terkena dampak lumpur bercampur minyak mentah," tuturnya.

Sementara itu, Head of Comrel Zona 7, Wazirul Luthfi mengatakan, setelah mendapat laporan, petugas sigap melakukan penanganan.

Pipa yang bocor tersebut akhirnya dapat ditangani sepenuhnya sekitar pukul 23.00 WIB, atau dengan kata lain insiden kebocoran pipa hanya berlangsung kurang lebih 1 jam.

"Terkait dengan dugaan kebocoran pipa masih kita investigasi," ujarnya.

Baca Juga: Barcelona Tuntut AS Roma Bayar Ganti Rugi, Ini Penyebabnya

Wazirul Luthfi menyampaikan, setelah dilakukan pengecekan, pihaknya memastikan tidak ada dampak dari kebocoran tersebut.

Lokasi pipa yang bocor pun dipasangi garis polisi agar tidak ada warga yang mendekat sementara waktu.***

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini

x