Baca Juga: Suami Harus Dahulukan Ibu atau Istri? Berikut Pandangan Dalam Islam
“Bu bidan maaf saya mengganggu, tolonglah bu, saya mau melahirkan,” ucap perempuan muda itu sambil memegang perut yang sudah membesar.
Segera Susi menyiapkan segala persiapan yang berkaitan dengan proses persalinan.
“Ibu kok sendiri?” kata Susi.
“Iya, suami masih tugas di Kalimantan dan besok pulangnya,” tutur perempuan itu menjawab.
Susi tidak berpikir banyak dan segera membimbing untuk proses persalinan.
Tangis bayi memecah kesunyian malam, menjelang pukul 1.45 dini hari telah lahir bayi lelaki sehat.
Baca Juga: Waktu, Jumlah dan Doa Niat Tunaikan Zakat Fitrah Berikut Artinya
Susi kemudian segera membersihkan bayi dengan prosedur persalinan yang biasa dilakukan.
Setelah persalinan berjalan lancar tanpa hambatan, Susi bersama suami mengantar pasien tersebut ke rumahnya.