Turnamen Pramusim Belum Punya Nama, Tapi Sudah Drawing Pertandingan, Hadeuh...

- 30 Mei 2022, 09:00 WIB
Pengundilan Kompetisi Pramusim 2022 yang dilakukan PT LIB dan PSSI, Minggu 20 Mei 2022./foto:antaranews.com
Pengundilan Kompetisi Pramusim 2022 yang dilakukan PT LIB dan PSSI, Minggu 20 Mei 2022./foto:antaranews.com /

KLIKCIAYUMAJAKUNING – PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah mengundi 18 klub Liga 1 Indonesia untuk turnamen pramusim pada Minggu 29 Mei 2022. Dalam undian turnamen pramusim, terbagi jadi empat grup. Turnamen pramusim ini dimainkan tanggal 11 hingga 28 Juni 2022.

Save Our Soccer (SOS) mengkritik kepada PT LIB terkait turnamen pramusim tersebut. Malahan, SOS menyebut bahwa fungsi PT LIB bukan sebagai operator liga, tapi dianggap sebagai event organizer (EO).

Dari berbagai sumber, menurut Koordinator SOS, Akmal Marhali, turnamen pramusim terkesan buru-buru digelar. Tidak ada konsep matang. Hal itu bisa dilihat dari turnamen yang belum punya nama. Alih-alih menjadi Piala Presiden, tapi hingga saat ini belum dapat restu dari Presiden Joko Widodo. Undian pun digelar tanpa konsep. Terkesan asal-asalan.

Baca Juga: Ralf Rangnick Gagal Jadi Konsultan di Manchester United, Ini Alasannya

Tidak ada tim unggulan dalam POT undian. Misalnya POT 1 tuan rumah, POT 2 posisi 1-5, POT 3 tim papan tengah dan POT 4 tim promosi plus peringkat 14/15. Hasil undian pun akhirnya jomplang.

Grup C diisi tim peringkat 1-5 Liga 1 2021. Mulai tuan rumah Persib, lalu juara Liga 1 Bali United, peringkat ketiga Bhayangkara FC dan Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Mahesa Juara Terbaik Antar Provinsi Lomba Model Batik Nusantara

Di Grup A bergabung dua tim promosi. Tuan rumah Persis Solo dan Dewa United diikuti PSIS, Persita, dan PSS Sleman. Grup B tuan rumah Borneo FC, Barito Putera, Persija Jakarta, Cilegon United dan Madura United. Sementara Grup D diisi tuan rumah Arema, Persikabo, Persik, dan PSM Makassar.

SOS menilai, PT LIB seharusnya berada di posisi terhormat sebagai operator kompetisi liga yang seharusnya menyiapkan regulasi kompetisi, merilis jadwal, dan melakukan sosialisasi regulasi. Membuat Piala Indonesia sampai Piala Super Indonesia agar ada kejelasan dalam kompetisi.***

Editor: Bandhunir Bagas


Tags

Terkini