Oleh sebab itu, Amali meminta kepada pasangan tersebut untuk fokus ke Olimpiade Paris 2024.
"SEA Games ini juga menjadi tempat bagi Apriyani-Fadia untuk mempersiapkan diri menuju Olimpiade 2024 Paris,” imbuhnya.
Baca Juga: Ada Lagu Perdamaian di Pertandingan Serie A Italia
Saat pertandingan final ganda putri Indonesia menghadapi unggulan kedua asal Thailand, Benyapa Aimsaard-Nuntakan Aimsaard berlangsung cukup ketat dengan skor akhir 21-17, 21-14.
Apriyani Rahayu-Siti Fadia Silva Ramadhanti mendapat perlawanan cukup kuat di babak pertama. Beberapa kali rally-rally panjang terjadi untuk meraih satu poin.
Beruntung saat Apriyani-Fadia unggul tipis 17-16 di poin-poin kritis, pasangan Thailand selalu membuat kesalahan sendiri yang memberikan keuntungan untuk Indonesia.
Sehingga babak pertama diraih dengan skor 21-17 untuk keuanggulan Apriyani Rahayu-Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Memasuki babak kedua, Apriyani-Fadia berhasil langsung unggul 4-1. Tapi, sempat disamakan kedudukan poinnya oleh ganda Thailand menjadi 6-6.
Bahkan, di jeda interval ganda putri Indonesia tertinggal 11-10.
Pasca jeda interval, Apriyani-Fadia berhasil membalikkan keadaan, sehigga menguasai jalannya pertandingan.