Network
KLIK CIAYUMAJAKUNING - Puluhan orang beramai-ramai mendatangi rumah Yusuf Mansur yang berada di Tangerang, tetapi yang bersangkutan tidak ada di rumah.
Orang-orang yang mendatangi rumah Yusuf Mansur itu, bermaksud ingin menanyakan perihal investasi batu bara yang sudah dijalani 13 tahun yang lalu.
Massa yang menuntut ganti rugi atas investasi batu bara itu, pulang dengan tangan kosong karena Yusuf Mansur tidak menunjukan batang hidungnya.
Saat rumahnya digeruduk massa, ternyata, Yusuf Mansur berada di Yaman dan bersiap-siap akan segera terbang ke Mesir.
Baca Juga: TPKAD Diminta Lebih Agresif dan inovatif dalam Literasi Keuangan
Rencana keberangkatan Yusuf Mansur dari Yaman ke Mesir diketahui dari unggahannya di akun Instagram bercentang biru, Rabu 22 juni 2022.
"Siap2 bertolak ke Mesir, dg izin Allah. Bismillaah. Nanti jam 3pg krg lbh, jalan ke Bandara Sewun, Hadramaut, Yaman. Bersama Putra al Habib Umar, Habib Salim. Sayyid Salim," tulis Yusuf Mansur.
Yusuf Mansur telah selesai mengunjungi Habib Umar di Kota Tarim, Provinsi Hadhramaut, Yaman. Dia kemudian ke bandara dan hendak ke Mesir.
Dalam unggahan tersebut, Yusuf Mansur menyebutkan jika dirinya telah mengikuti pegajian yang diisi oleh ulama yang berpengaruh di Kota Tarim.
Baca Juga: DPRD Setujui Raperda Ketahanan Keluarga, Pemkot Ajukan Dua Raperda Lagi
"Semalam di Jalsah Syahriyyah, Pengajian Bulanan, Habib Umar... Bersama Ulama2 Tarim, pimpinan2 Ribat (Pesantren) di Tarim, seakan2 pengajian dan makan malam perpisahan," tulis Yusuf Mansur.
Selain itu, Yusuf Mansur menceritakan kondisi orang-orang yang berusaha untuk berada di dekat Habib Umar.
"Orang deketnya Habib Umar, seperti 'Ammu Kholid, mengejar keluar, dan memeluk penuh suka cita. Kayak ga mau ditinggal. Padahal, di dalam, udah dipeluk juga," ucapnya.
Lebih lanjut, Yusuf Mansur berusaha mencari sosok Ammu Kholid yang disebutnya sebagai orang paling dekat dengan Habib Umar.
Baca Juga: Mau Berqurban Saat Idul Adha, Inilah Syarat dan Ketentuannya Sesuai Hadits Nabi SAW
Berbagai urusan dan keperluan Habib Umar, selalu dipercayakan kepada Ammu Kholid dan Habib Agil, dua sosok yang menjadi kepercayaan Habib Umar.
"Habib Agil dan 'Ammu Kholid ini adalah "abdi dalam" nya Habib Umar. Ngurus sampe ke makanan, minuman, obat tetes mata Habib, sampe prental prentil. Hingga nyetir... Yaa Rabb...," tulisnya lagi.
Pria yang juga pengasuh Pondok Pesantren Daarul Qur'an ini, berharap jika santri-santri dari Indonesia banyak yang menjadi ulama penerus Nabiyallaah Muhammad.
"Pokoknya jalan semakin terbuka u/ anak-anak kita semua, menjadi ulama-ulama penerus Nabiyallaah Muhammad, dan penerus ulama-ulama masa depan, dengan pengalaman dan jaringan internasional," tulis Yusuf.
Baca Juga: Ini yang Dilakukan Satpol PP Kota Cirebon Terhadap ODGJ yang Tertangkap
Tidak lupa, dirinya juga berharap ada keberkahan dari acara tersebut untuk dirinya dan Indonesia pada umumnya.
"Semoga santri2 Daqu, keluarga Daqu, keluarga kami semua, Indonesia, mendapatkan berkahnya Negeri Nabi Hud...," tutupnya.***
