Kadiskominfo Isi Materi PKKMB Uniku

- 15 September 2022, 19:31 WIB
Kadiskominfo Kuningan Wahyu Hidayah
Kadiskominfo Kuningan Wahyu Hidayah /

KLIK CIAYUMAJAKUNING- Mahasiswa baru FKOM Uniku mendapat pembekalan melalui Seminar Menumbuhkan Ide Kreatif Pada Mahasiswa Sebagai Peluang Membangun Talenta Digital Dalam Menghadapi Perkembangan Revolusi Industri 4.0.

Agenda itu menghadirkan narasumber yaitu Dekan Fakultas Ilmu Komputer, Tito Sugiarto dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kuningan Wahyu Hidayah. Selasa (13/9)

Kadiskominfo Kuningan Wahyu Hidayah menyampaikan materi Teknologi Informatika dan Komunikasi (TIK) Bangkit Pasca Pandemi Covid-19. Dia menjelaskan, disaat sektor lain terpuruk akibat adanya Pandemi Covid 19, tapi TIK menjadi sector paling cepat pulih dan berkembang.

“TIK telah merubah tatanan kehidupan yang ditransformasikan kea rah digital, seperti e-Learning atau pembelajaran yang memanfaatkan teknologi, e-Commerce merupakan jual beli menggunakan teknologi, e-Sport game olahraga elektronik yang dikomptisikan, e-Government atau pelayanan pemerintah yang berbasis elektronik,” jelas Wahyu.

Untuk menhadapi perkembangan revolusi industri 4.0 dan era Society 5.0 Wahyu menjelaskan dimana saat perkembangan ilmu pengetahuan akan inovasi terus diperbaharui, sehingga dituntut untuk hidup bedampingan dengan teknologi, menguasai dan memanfaatkan internet, bukan hanya digunakan sekedar berbagai informasi tapi untuk menjalani kehidupan.

“Untuk itu bersahabatlah dengan perubahan, begitu juga dengan perubahan tranformasi digital perbahan itu berat pada walnya, kacau ditengah – tengah dan indah pada akhirnya. Seiring perjalanan perubahan ini dipaksa, terpaksa, bisa, biasa dan budaya digital,” jelas Wahyu.

Tranformasi digital, disebutkan Wahyu dapat membuka peluang seperti Toko Online, Menekuni bisnis afiliasi, menjadi youtuber, bisnis Dropship, blogger, influencer, menulis konten digital, dan lainnya.

“Kemampuan Digital harus dimiliki karena sangat dibutuhkan. Riset terbaru yang dirilis Amazon Web Services,Inc, salah satu perusahaan milik Amazon.com. Dibutuhkan 110 juta pekerja digital di Indonesia pada tahun 2025, dan pekerja dengan keahlian di bidang cloud akan sangat dicari termasuk oleh perusahaan non teknologi. Kepada para sahabat semua yang lahirsebagai generasi Z, Mahasiswa UNIKU agar mencintai jurusanyang diambil, mencintai kampus, mencintai mata pelajaran danbangga dengan Universitasnya yang telah terbukti mampu bersaing dalam hal TIK,” unglap Wahyu

Lebih lanjut Wahyu menyebutkan Mahasiswa sebagai generasi penerus agar dapat bersaing dengan dunia luar seiring perkembangan dunia teknologi yang semakin maju dan berkembang, selain memiliki kemampuan digital sebagai salah satu pilar literasi digital yang perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

“Dan hal lain yang harus dipahami, mampu membangun wawasan kebangsaan dalam berinteraksi diruang digital (Digital Culture), menyesuaikan diri berpikiran rasional dan mengutamakan etiket (Digital Ethics), serta meningkatkan kesadaran perlindungan dan keamanan data pribadi (Digital Safety). Jadi terpenting untuk bersaing TIK dengan dunia luar adalah tidak mengedepankan Individualistis,” ungkap Wahyu.

Halaman:

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah