Dua Jalan Baru Menanti, Kado Ridwan Menjelang Pensiun

- 2 September 2022, 13:23 WIB
Kepala Dinas PUTR Kuningan H.M. Ridwan Setiawan
Kepala Dinas PUTR Kuningan H.M. Ridwan Setiawan /

KLKIK CIAYUMAJAKUNING- Menjelang purna bhakti Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kuningan Ridwan Setiawan ternyata masih semangat menuntaskan pekerjaan dalam pembangunan, khususnya penambahan jalan di Kabupaten Kuningan. 

Seperti diketahui, Jalan Lingkar Timur dari Sampora hingga Kertawangunan telah tuntas dan sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kuningan. Saat ini juga terus berusaha membuka dua jalan baru, yaitu Jalan Lingkar Timur-Selatan dan jalan Lingkar Cipari-Cisantana. 

Lanjtan Jalan Lingkar Timur-Selatan sendiri saat ini kabarnya pemerintah pusat telah menyediakan anggaran untuk pembangunan jalan, dengan syarat kewajiban pemerintah daerah untuk penyediaan lahan dan proses perizinan dan saat ini sedang berproses. 

Kebutuhan Pemda sendiri untuk penyedian lahan dan perizinan sendiri mencapai Rp65 miliar, dan baru tersedia sekitar Rp30 miliar. Sedangkan untuk fisiknya yang ditanggung oleh APBN itu mencapai Rp310 miliar. Sedangkan untuk lingkar Cipari-Cisantana sendiri teranggarkan sekitar Rp24 miliar. 

Kadis PUTR Kuningan, Ridwan Setiawan menyampaikan, tahun 2022 sampai triwulan III untuk jalan yang bantuannya dari APBN yang sudah diresmikan yaitu Lingkar Timur. Dan saat ini sedang melanjutkan proses jalan Lingkar Timur Selatan sepanjang sekitar10 Km.

“Karena pengadaan tanah sifatnya skala besar, maka harus ada persetujuan di tingkat Provinsi, maka saat ini sedang koordinasi dengan Kanwil maupun BPN Provinsi,” kata Ridwan, Rabu (31/8).

Untuk lanjutan Lingkar Timur Selatan, Ridwan menyebutkan, estimasi kebutuhan anggaran untuk fisik sekitar Rp310 miliar, dan akan dilaksanakan langsung Kementerian. Kewajiban pemerintah daerah adalah penyediaan lahan dan proses izin. Biayanya sekitar Rp65 miliar dan baru tersedia Rp30 miliar. 

Secara keseluruhan kebutuhan tanah pembangunan jalan lingkar timur selatan (Ancaran-Kadugede) mencakup konstruksi badan jalan beserta bangunan pelengkap lainnya membutuhkan lahan sepanjang 9,548 km dengan lebar row rata-rata 25 m dengan total luasan 32,417 Ha.  

“Alhamdulilah support komitmen penganggaran untuk melanjutkan jalan lingkar timur selatan dari pusat masih terjaga,” kata Ridwan.

Selain itu, disebutkan Ridwan, ada rencana pembangunan jalan lingkar Cipari - Cisantana. Ini sudah masuk program nasional dan penganggarannya Rp24 miliar dengan Panjang 2,2 Km. Kemudian lanjutan peningkatan jalan Cipasung Mandapajaya sampai Cilacap. 

Halaman:

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini

x