DAK Segera Digarap, Disdikbud Lakukan Sosialisasi

- 21 Juli 2022, 15:15 WIB
Foto bersama usai pembukaan sosialisasi DAK Pendidikan Tahun 2022
Foto bersama usai pembukaan sosialisasi DAK Pendidikan Tahun 2022 /

KLIK CIAYUMAJAKUNING- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kuningan menggelar Sosialisasi Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan di Hotel Horison Tirta Sanita, Rabu (20/7)

Kabid PAUD dan Dikmas Diskdikbud Kuningan, Danu Nugraha mewakili Kabid SD Disdikbud Rizal Arif Gunawan menyampaikan, tahun anggaran 2022 ini Pemerintah Kabupaten Kuningan mendapat anggaran dari APBN dalam bentuk DAK Bidang Pendidikan. 

Anggaran tersebut untuk mendanai kegiatan pendidikan yang menjadi urusan wajib daerah, dan merupakan prioritas nasional dengan tujuan pemenuhan standar pelayanan minimal sarana dan prasarana pendidikan dasar dan menengah untuk mencapai standar nasional pendidikan.

"Sasaran DAK Bidang Pendidikan ini untuk kegiatan rehabilitas ruang kelas, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang TU, ruang UKS, ruang guru dan Kepsek, ruang jamban, pembangunan ruang perpustakaan, ruang guru, ruang jamban, area bermain pengadaan media pendidikan serta pengadaan alat permainan edukatif," jelas Danu. 

Disebutkan Danu, untuk SD, rehabilitas ruang kelas sebanyak 99 ruang, ruang perpustakaan sebanyak 3 ruang, pembangunan jamban sebanyak 5 unit, pembangunan ruang perpustakaan sebanyak 9 ruang, ruang guru 3 ruang, media pendidikan berupa chromebook sebanyak 168 sekolah. 

Sedangkan untuk SMP, rehabilitas ruang kelas sebanyak 186 ruang, ruang perpustakaan sebanyak 10 ruang, laboratorium 19 ruang, ruang kepala sekolah 11 ruang, ruang guru 7 ruang, ruang TU 12 ruang, ruang UKS 4 ruang, jamban 17 unit, laboratorium komputer 10 ruang.

Kemudian, lanjut Danu, untuk pembanguan ruang perpustakaan 1 ruang, laboratorium komputer 1 ruang, pembangunan jamban 1 unit, lalu untuk PAUD pembangunan area bermain serta APE sebanyak 4 ruang, ruang guru dan kepsek 7 ruang, pembangunan ruang UKS sebanyak 26 ruang, dan pengadaan APE sebanyak 25 paket.

"Sosialisasi ini tujuan untuk memberikan pemahaman kepada pihak terkiat dalam pelaksanaan DAK, baik menyangkut teknis pelaksnan, sistem pengawasan, maupun pelaporan agar dapat berjalan dengan baik, sekaligus untuk menjalin koordinasi dengan semua pihak terkiat dengan pelaksanaan DAK Pendidikan," ungkap Danu.

Untuk peserta, lanjut Danu, diikuti sebanyak 275 orang yang terdiri dari Kepala Sekolah penerima DAK Jenjang PAUD, SD dan SMP, kemudian pelaksana pembangunan kegiatan DAK Tahun 2022, dan tim swakelola Tipe III DAK Tahun 2022.

Materi sendiri yaitu berkaitan dengan teknis pelaksanaan, sistem pelaporan serta fungsi pengawasan. 

Halaman:

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini