Mengenal Olahraga Panahan Tradisional Jemparingan 

- 22 September 2022, 09:10 WIB
Salah seorang pengunjung tertarik dengan mencoba Panahan Tradisional Jemparingan
Salah seorang pengunjung tertarik dengan mencoba Panahan Tradisional Jemparingan /

KLIK CIAYUMAJAKUNING- Kompleks Stadion Bima merupakan kawasan kegiatan olahraga, untuk masyarakat Kota Cirebon dan sekitarnya.

Sejumlah cabang olahrga biasanya dipertandingkan di stadion kebanggaan warga Cirebon ini. Sebut saja ada senam, renang, pencak silat, tenis, sepakbola, atletik, menembak, panahan dan lainnya.

Olahraga panahaan yang kita kenal adalah panahan modern yang biasa dipertandingkan pada kejuaraan-kejuaran. Namun ada yang lebih tradisional lagi, yakni jemparingan.

Ditemui di lokasi latihan, Didi seorang atlet panahan jemparingan mengatakan, pada dasarnya jemparingan ini tidak beda jauh dengan panahan modern. Namun tentu saja karena jemparingan merupakan panahaan tradisional, maka ada bedanya.

"Jemparingan ini dengan agak berbeda dengan panahan modern. Kalau peserta jemparingan itu bila latihan atu pertandingan menggunakan busana adat daerah. Kemudian posisi memanahnya duduk bersila," ucapnya, Selasa (20/9).

Perbedaan lainnya, lanjut Didi, ketika pemanah mengincar target, anak busur panah tidak ditegakkan secara vertikal dan membidik didekatkan mata. Pada Jemparingan, busur panah dipegang dengan cara horisontal dan anak panah ditarik hingga depan dada barulah anak panah dilepaskan.

"Awal saya belajar atau menggeluti olahraga ini yaitu sejak Tahun 2020. Alhamdulillah sampai saat ini saya sudah banyak mendapat pengalaman. Salah satunya yang baru saya ikuti yaitu lomba jemparingan di Kabupaten Klaten," jelasnya.

Disebutkannya juga, di Cirebon sendiri memiliki komunitas khusus untuk olahraga jemparingan. Komunitas ini memiliki jadwal latihan, kurang lebih empat kali dalam seminggu yaitu Selasa sore, Kamis sore, Sabtu pagi dan juga Minggu pagi.

"Jadi kami memiliki jadwal latihan yang sudah diatur. Jadi kalau mau datang lihat atau mau belajar silahkan datang saja ke tempat ini," tutupnya. (*)

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x