Universitas Pancasila Bantu Kembangkan Strategi Pemasaran Batik Ciwaringin

- 11 September 2022, 07:34 WIB
Universitas Pancasila menggelar Forum Discusion Group (FGD) dengan Pemkab Cirebon
Universitas Pancasila menggelar Forum Discusion Group (FGD) dengan Pemkab Cirebon /

KLIK CIAYUMAJAKUNING- Pewarna alami pada batik Ciwaringin telah menarik perhatian pihak Universitas Pancasila.

Melalui program dari Kemendikbud RI, pihak Universitas Pancasila bakal menempatkan sekitar 30 mahasiswanya untuk membantu mengembangkan strategi promosi agar pemasaran batik Ciwaringin lebih optimal.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pancasila, Prof Dr Ir Iha Maryani Hatta menyampaikan, langkah pertama yang akan dilakukan pihaknya ialah dengan menggelar Forum Discusion Group (FGD) dengan Pemkab Cirebon. Dengan FGD tersebut, kata Iha Maryani, maka akan terlihat kendala yang dihadapi oleh para pelaku UKM batik Ciwaringin.

Setelah itu, lanjut dia, pihaknya bakal menggelar pelatihan guna memotivasi industri rumahan tersebut. Ia menyebut, batik Ciwaringin ini mempunyai keunggulan dan sudah menjadi ciri khas karena dikenal dengan pewarnaannya yang ramah lingkungan.

"Harusnya itu lebih optimal lagi lagi daripada batik yang tidak punya ciri khas," ujar Iha usai kegiatan FGD di Setda Kabupaten Cirebon, Kamis (8/9).

Menurut Iha, sebanyak 30 mahasiswa dari semua prodi yang ada yaitu S1 Managemen, S1 Akuntansi, D3 Pajak dan D3 Akuntansi, bersama para Dosen dan pakar dari pemerintah bakal dilibatkan dalam memberikan motivasi dan strategi promosi batik Ciwaringin. Rencananya, mereka akan diterjunkan ke lokasi UKM di Ciwaringin hingga bulan November 2022 nanti.

"Nanti mereka menginap di sini menemui UKM. Nanti hasilnya akan kami serahkan kepada Pemkab Cirebon dengan harapan industri tersebut bisa dikembangkan," kata Iha.

Dari kegiatan tersebut, ia ingin agar strategi promosi bisa benar-benar ditemukan dan kemudian diimplementasikan oleh para UKM Ciwaringin. Ia berharap, agenda pemerintah mengangkat industri ramah lingkungan tersebut, juga bisa menjadi perhatian pemerintah untuk lebih mengembangkan batik yang dimiliki oleh Kabupaten Cirebon yaitu batik ramah lingkungan.

"Kita pilih Kabupaten Cirebon mengingat Kabupaten Cirebon terkenal dengan batiknya. Tapi ada masalah yang belum optimal dikembangkan yaitu batik ramah lingkungan itu," paparnya.

Di tempat yang sama, Bupati Cirebon, H Imron mengatakan, Pemkab Cirebon telah meneken kerjasama dengan Universitas Pancasila Jakarta terkait pengembangan dan pemasaran yang lebih masif batik Ciwaringin.

Halaman:

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini