Network
KLIK CIAYUMAJAKUNING- Tahapan Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon sudah selesai dilaksanakan. Pengumuman nilai wawancara sudah diumumkan, dan hanya pengumuman tiga besar saja yang akan dilakukan besok (Hari Kamis).
Seperti diketahui, empat peserta seleksi terbuka telah mengikuti serangkaian tes mulai dari rekam jejak, tes kompetensi dan psikologi serta pembuatan makalah. Adapun tes terakhir berupa wawancara telah berakhir, Selasa (9/8) kemarin.
Kepala Bidang Pengembangan Karir dan Kepangkatan pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon, Yadi Supriyadi menyebut pengumuman nilai wawancara sudah diumumkan pada Kamis ini.
Sedangkan, untuk pengumuman tiga besar, dilakukan keesokan harinya. "Tugas pansel sudah selesai mas. Tinggal pengumuman hasil tiga besar saja," ujar Yadi, Kamis (11/8).
Setelah diumumkan nantinya dari ketiga orang yang berhasil lolos itu akan diserahkan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK). "Setelah proses pengumuman, nanti tiga nama itu akan diserahkan kepada PPK, yaitu Bupati. Siapa yang dipilih, itu kewenangan bupati," jelasnya.
Bukan hanya itu, setelah tiga nama dari calon Sekda yang berhasil lolos diumumkan. Pihaknya juga akan melaporkan hasil rekomendasi itu paling lama satu minggu kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dan Kemendagri untuk menentukan waktu pelantikan bagi Sekda terpilih.
"Untuk waktu pelantikan jujur aja saya pribadi tidak tahu kapan waktunya," ungkapnya.
Masih kata dia, meskipun saat ini posisi Sekda masih dijabat oleh Penjabat Sekda. Maka setelah jabatan Sekda definitif sudah dilantik, Penjabat Sekda secara otomatis berhenti, meskipun sesuai dengan SK Bupati sebelumnya PJ Sekda menjabat selama 3 bulan.
"Kemungkinan besar, pelantikan Sekda terlebih dahulu tidak akan dibarengi dengan pelantikan kepala dinas yang sekarang sedang proses open bidding di lima dinas dan badan," pungkasnya.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpu, dari hasil proses open bidding jabatan Sekda yang memiliki nilai tertinggi adalah Hilmy Rivai selanjutnya disusul Iyan Ediyana, kemudian Iwan Ridwan Hardiawan dan terakhir Deny Nurcahya. (*)
