Network
KLIK CIAYUMAJAKUNING- Memang tidak mudah untuk membenahi sebuah organisasi yang sudah lama tidak aktif seperti Persatuan Sepak Bola Gunung Jati (PSGJ), sebuah klub sepak bola kebanggan warga Cirebon. Meskipun beberapa waktu yang lalu telah dilauncing kepengurusan PSGJ namun masih banyak pengurus yang belum satu “frekuensi”.
Demikian diungkapkan Ketua Umum PSGJ, Kompes Pol. H. Imam Saputra, menanggapi pemberitaan yang saat ini ramai diperbincangkan di media baik cetak mau online melalui telepon selulernya, Minggu (10/7).
“Kami sangat memahami kondisi teman – teman yang saat ini menjadi pengurus PSGJ. Mereka berasal dari latar belakang yang berbeda meskipun sama – sama cinta dengan PSGJ, perlahan kami akan membenahi klub sepak bola kebanggan wong Cirebon,” ujarnya.
Bahwa saat ini tidak terdengar kegiatan Tim PSGJ di telinga pendukung PSGJ , lanjut Imam, dirinya pun memahami karena media yang dikelola oleh timnya belum bekerja secara maksimal. Kedepan dirinya akan membuat tim media yang selalu update dengan kegiatan – kegiatan Tim PSGJ.
“Di era digital seperti ini, Kami memandang perlu untuk membuat tim media yang selalu update berkaitan dengan kegiatan tim PSGJ yang saat tengah berlatih secara serius di lapangan Desa Beberan Kecamatan Palimanan setiap hari Senin hingga Jumat pukul 14.00 WIB – 18.00 WIB,” paparnya.
Dijelaskan Imam, Tim PSGJ umur 15 dan umur 17 tengah dipersiapkan oleh pelatih Nelson Hernan Leon Sanche untuk main di Liga 3. Setelah sebulan lalu pemain dilatih fisik, bulan ini tengah dilatih taktik dan strategi ditambah game play oleh pelatih.
“Para pemain PSGJ sudah Kami kontrak, Insha Allah tanggal 16 Juli mendatang akan kami rapat dengan Asosiasi Provinsi (Asprov) Jawa Barat di Bandung untuk menjelaskan perkembangan pemain PSGJ hingga saat ini. Bulan ini pelatih sedang mempersiapkan pemain untuk ikut di Liga 3,” jelasnya.
Dirinya mengajak teman – teman pendukung PSGJ dan media untuk melihat pemain PSGJ berlatih agar tahu perkembangan pemain dan memberi masukan agar kedepan tim kebanggan wong Cirebon lebih maju lagi.
“Bagi teman – teman pendukung PSGJ dan media kami undang untuk melihat perkembangan para pemain sehingga bisa menilai apakah PSGJ masih ada atau sebaliknya,” pungkasnya. (*)
