Tercatat, 122 Sapi di Kota Cirebon Terinfeksi PMK Harga Hewan Kurban Naik, Penjualan Cenderung Turun

- 7 Juli 2022, 11:22 WIB
Petugas Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Pertanian (DKPPP) Kota Cirebon sedang memberikan vitamin kepada sapi agar tahan PMK
Petugas Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Pertanian (DKPPP) Kota Cirebon sedang memberikan vitamin kepada sapi agar tahan PMK /

KLIK CIAYUMAJAKUNING - Jelang Hari Raya Iduladha, kesehatan hewan ternak untuk kurban terutama sapi menjadi perhatian.

Pasalnya, saat ini masih mewabah penyakit kuku dan mulut (PMK).

Bahkan ratusan sapi di Kabupaten Cirebon dan kuningan positif PMK.

Bagaimana dengan Kota Cirebon?

Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Pertanian (DKPPP) Kota Cirebon, Yati Rohayati Rabu 6 Juli 2022 menyampaikan, pihaknya mendapatkan laporan, sebanyak 122 sapi di Kota Cirebon terinfeksi PMK.

Dari jumlah itu, 2 sapi dipotong paksa, 1 sapi mati, 45 sembuh dan 74 masih sakit.

“Dokter hewan kami terus mengawasi sapi tersebut dan diobati agar sembuh,” katanya.

Yati mengakui, penularan PMK sangat cepat, pihaknya meminta petugas di lapangan agar mengawasi sapi yang sehat secara ketat.

Karena pihaknya khawatir penularan virus PMK ini dibawa oleh manusia.

“Kami minta harus ada pengawasan khusus bagi sapi yang masih sehat. Hal ini untuk mencegah penularan,” ujar dia.

Halaman:

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini