Sapi Kurban Sehat Akan Berlabel DKPPP Kota Cirebon

- 24 Juni 2022, 13:18 WIB
Pemkot Cirebon dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cirebon gelar sosialisasi pelaksanaan kurban di tengah situasi wabah PMK
Pemkot Cirebon dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cirebon gelar sosialisasi pelaksanaan kurban di tengah situasi wabah PMK /

KLIK CIAYUMAJAKUNING - Hari Raya Iduladha atau Hari Raya Kurban tinggal hitungan hari. Bagi umat muslim yang mampu, ini merupakan momentum berkurban, guna berbagi kepada sesama.

Namun pelaksanaan kurban di tengah situasi wabah penyakit mulut dan kuku (PMK), membuat sebagian masyarakat khawatir. Apakah hewan kurban, terutama sapi, aman dan sehat untuk dikonsumsi.

Atas hal ini, Pemkot Cirebon bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Cirebon melaksanakan sosialisasi pelaksanaan kurban di tengah situasi wabah PMK, di sebuah hotel di Jalan Wahidini Kota Cirebon, Kamis 23 Juni 2022.

Wakil Walikota Cirebon Eti Herawati yang hadir dalam kegiatan sosilisasi ini menyampaikan, sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya antisipasi penyebaran PMK pada hewan ternak di Kota Cirebon. Terlebih Hari Raya Iduladha akan tiba sebentar lagi.

“Jelang Idul Adha harus dilakukan langkah-langkah pencegahan, mengingat wabah PMK sudah menyerang di berbagai daerah,” kata Eti usai membuka kegiatan tersebut.

Pihaknya mengimbau kepada panitia kurban untuk menerapkan protokol pencegahan PMK dan sosialiasi secara masif kepada masyarakat.

Begitupun dengan pelaku usaha hewan kurban. Mereka juga perlu mengantisipasi penyebaran PMK sesuai SOP yang telah ditetapkan pemerintah.

“Melalui sosialisasi ini panitia kurban dan masyarakat mendapatkan informasi yang jelas, serta pelaku usaha juga tidak rugi karena wabah PMK,” jelasnya.

Bagi para petugas kesehatan hewan, Eti mengharapkan agar dapat lebih meningkatkan pengawasan. Terutama masuknya hewan ternak dari daerah lain. Setiap elemen terkait juga perlu meningkatkan koordinasi agar pencegahan berjalan baik.

“Petugas harus rutin turun langsung mengawasi hewan kurban, terutama sapi. Apabila ada yang terinfeksi, segera lakukan koordinasi lebih lanjut untuk penanganan,” tuturnya.

Halaman:

Editor: M. Kemal


Tags

Terkini