Network
KLIK CIAYUMAJAKUNING- Baru-baru ini beredar pemberitaan mengenai dugaan oknum Anggota Polsek Gunung Jati Polres Cirebon Kota, melakukan pungli kepada orangtua seorang anak yang diamankan oleh jajaran Polsek Gunung Jati.
Kejadian bermula dari diamankannya sekelompok anak, yang kedapatan sedang mengkonsumsi minuman yang dicampur dengan serbuk keratom.
“Jadi pada saat Anggota Polsek Gunung Jati melakukan kegiatan patroli, ditemukanlah sekelompok anak-anak yang sedang meminum minuman yang dicampur dengan serbuk keratom, selanjutnya diamankan oleh Polsek Gunung Jati,” kata Kapolres Cirebon Kota AKBP M. Fahri Siregar, Kamis (16/6).
Kapolres melanjutkan, setelah diamankan, jajaran Polsek Gunung Jati melakukan pembinaan terhadap anak-anak tersebut.
"Namun ada kabar yang beredar bahwa adanya dugaan pungli dari Polsek Gunung Jati untuk meminta uang kepada orang tua anak-anak tersebut sebagai bentuk tebusan," lanjutnya.
Berdasarkan pemberitaan tersebut, pihak Polres Cirebon Kota melakukan penyelidikan melalui Propam, dan diketahui tidak ada satupun orang tua dari 12 anak yang diamankan tersebut mengatakan memberikan uang atau Polsek melakukan pungli.
“Dari 12 orang tua anak tersebut mengatakan tidak pernah memberikan uang maupun pihak Polsek tidak pernah meminta uang untuk menebus dilepasnya anak-anak mereka,” jelas Fahri.
Selain itu orang tua anak yang diamankan oleh jajaran Polsek Gunung Jati membuat surat pernyataan bahwa jajaran Polsek Gunung Jati tidak melakukan pungli.
“Pemberitaan tersebut berasal dari salah satu orang tua dari anak yang diamankan berinisial M, pada saat itu saudara M mengatakan bahwa melihat orang tua dari anak-anak tersebut memberikan uang. Padahal kejadian itu tidak benar, dan kami sudah menklarifikasi kepada sodara M kemudian akhirnya mengatakan bahwa sesungguhnya kejadian itu tidak benar. Sudah memberikan pernyataan baik itu melalui lisan dan surat,” tutupnya. (* )
